Pria Ini Tega Bunuh Ibu Kandungnya

TASLAB NEWS, Akibat sering dihina saat sedang melaksanakan mengaji dan sholat, seorang pemuda bernama Agus Wulansah (25) nekat membunuh ibu kandungnya sendiri Eti Yulia (48) di Bandar Lampung. Kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan tes kejiwaan pelaku.

Agus Wulansah tersangka pelaku pembunuh ibu kandungnya sendiri.
Agus Wulansah tersangka pelaku pembunuh ibu kandungnya sendiri.

Peristiwa itu terjadi di kediaman mereka di Jalan Hasan Rais, Sukadanaham, Kecamatan Tanjungkarang Barat. Pembunuhan ini terungkap setelah kepolisian menangkap Agus, Senin (5/3).

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Murbani Budi Pitono mengatakan, pembunuhan itu terjadi, Kamis (1/3). Awalnya kepolisian menerima laporan adanya dugaan pembunuhan. Setelah diselidiki, ternyata pelaku pembunuhan itu adalah Agus yang lain adalah anak korban.

“Dari laporan itu kami olah TKP. Setelah itu ada titik terang bahwa diduga pelaku pembunuhan itu adalah anak korban yang sehari-hari memang tinggal dengan korban,” kata Murbani.

Berdasarkan pemeriksaan, pelaku mengaku membunuh ibu kandungnya itu karena sakit hati. Agus mengaku sang ibu sering mengejeknya saat sedang beribadah seperti saat Agus sedang melaksanakan Sholat dan baca Alquran.

“Saya sakit hati sama dia (korban), sering menghina saat saya baca Alquran dan Sholat, lalu saya bunuh dia pakai golok yang ada di rumah,” kata pelaku.

Namun, begitu ditanya alasan kenapa sang ibu menghinanya saat beribadah, pelaku tidak bisa menjawab dan hanya mengulangi perkataan sebelumnya. Terkait hal ini, Kapolresta mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan dari pelaku.

“Kami masih mendalami kasus ini dan menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan, apakah pelaku sakit jiwa atau tidak,” kata Murbani.

Sementara informasi diperoleh usai membunuh ibu kandungnya, Agus Wulansah (25) kabur dari rumah dan berkeliling kota sambil membawa golok yang dipakainya untuk membunuh. Agus lalu kembali ke rumah setelah 4 hari kabur.

Dari pengakuan pelaku, setelah membunuh ibunya, Eti Yulia (48) di Jalan Hasan Rais, Sukadanaham, Kecamatan Tanjungkarang Barat, dirinya kabur dengan cara berjalan kaki sekitar 30 kilometer dari pusat kota. Selama pelarian, Agus membawa golok yang dipakainya untuk membunuh.

“Saya berkeliling sampai 4 hari, saya keliling jalan kaki ke Natar sambil bawa golok itu, terus saya balik lagi ke Sukadanaham,” kata Agus, di Polresta Bandar Lampung, Senin (5/3).

Agus mengaku tidak ada niat membunuh sang ibu. Menurutnya, dia hanya ingin membimbing sang ibu yang diklaimnya sering berbuat dosa.

“Niat saya mau bimbing ke jalan yang benar tapi masih aja enggak ada perubahan. Malah dia nikah lagi dengan bandar narkoba,” tegasnya.

Agus juga menuduh, ibunya sering berselingkuh dengan laki-laki lain, maka dari itu ayahnya sudah lama meninggalkan dia dan ibunya.

“Ayah saya sudah enggak mau lagi sama dia karena perbuatannya itu yang sering selingkuh,” katanya.

Kapolresta Bandar Lampung Kombes Murbani Budi Pitono mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan pelaku.


“Kami masih mendalami kasus ini dan menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan, apakah pelaku sakit jiwa atau tidak,” kata Murbani. (syaf/okc/int)

Subscribe to receive free email updates: