TASLAB NEWS, Dengan perasaan sedih seorang pemuda memasukkan
cincin ke jari manis mayat pacarnya di peti mati. Pertunangan tetap dilakukan
meski gadis cantik itu telah menghadap Ilahi.
Calon pengantin pria memasangkan cincin di jari manis calon istrinya. |
Inilah nasib tragis, Nikita Wulur. Dia meninggal dunia tepat
di hari pertunangannya dengan sang kekasih, Andre Manopo. Manusia hanya bisa
berencana, namun Tuhan yang menentukan.
“Antara Andre dan Nikita itu sudah ada kesepakatan bersama
tanggal 27 hari pertunangannya, tapi Tuhan berkehendak lain,” kata ayah Nikita,
Robert Wulur seperti dilansir detik.com, Senin (29/1).
Nikita seharusnya bertungangan dengan Andre pada Sabtu (27/1)
kemarin. Namun Nikita tiba-tiba terkena asam lambung dan meninggal sehari
setelahnya. Robert mengakui anaknya punya sejarah sakit maag.
Dengan berurai air mata, akhirnya tukar cincin dilakukan, di
mana Nikita sudah terbaring di peraduan terakhir di peti mati.
“Tukar cincin kalau orang Manado bilang. Tapi Tuhan sudah panggil.
Semua yang sudah dibelikan itu harus diberikan,” ujar Robert.
Namun, tukar cincin itu hanya ungkapan kemanusiaan. Tidak
menandakan sebuah ikatan baru. “Kan
nggak ada pendeta yang akan memberkati pernikahan apalagi dengan mayat. Di
agama apa pun itu tidak ada,” ujar Robert. Tukar cincin mereka pun menjadi
viral di medsos.
“Menurut saya hal yang wajar Andre menepati janji. Memang
apa yang sudah disediakan sudah dibeli yang harus dikasihkan, karena memang
tanggal 27 itu hari pertunangannya. Jadi tidak ada proses pernikahan, itu tukar
cincin pertunangannya Andre dan Nikita,” pungkas Robert. (syaf)