TASLAB, PALUTA- Entah apa yang ada dipikiran PH (35) warga Kecamatan Batang Onang, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta). Ia tega mencabuli anak tetangganya SI. Orangtua korban yang tidak terima anaknya dicabuli membuat pengaduan ke Polres Tapanuli Selatan (Tapsel). Berdasarkan laporan korban, tersangka langsung diringkus polisi.
Korban pencabulan didampingi orangtuanya mendatangi kantor polisi untuk membuat pengaduan.
|
Kepada wartawan, orangtua korban yakni TS mengatakan, kejadian tersebut berawal saat SI dan 2 orang temannya bermain masak-masakan di tepi sawah yang tak jauh dari kediamannya, Minggu (7/1). Tak lama berselang, pelaku berinisial PH (35) datang ke lokasi tersebut sembari membawa buah rambutan.
"Dari keterangan kawan-kawannya, pelaku datang saat mereka main masak-masakan di gubuk pinggir sawah sambil bawa rambutan. Setibanya disitu, pelaku kemudian membagikan rambutan itu kepada teman-temannya sambil menyuruh kawan-kawannya itu pergi meninggalkan pelaku dan anak saya," ungkap TS saat ditemui di Mapolres Tapsel, Kamis (18/1) siang.
Setelah tinggal berdua, disaat itulah pelaku mencabuli korban. Puas melampiaskan nafsu setannya, PH pun kemudian pergi meninggalkan SI. Tak lama berselang, SI pun kembali bermain bersama teman-temannya sembari menceritakan kejadian yang menimpanya tersebut.
"Oleh teman-temannya, cerita koban pun kemudian disampaikan ke pada para warga. Makanya terakhir heboh," beber TS.
Mendapat kabar tersebut, TS pun mengintrogasi korban. Kepadanya, SI mengakui semua peristiwa tersebut.
"Dari pengakuannya, dia bilang sakit di xxx nya. Makanya, setelah itu kami langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polisi," bebernya.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Tapsel AKP Ismawansah melalui Kanit PPA Sat Reskrim Polres Tapsel, Iptu Happy Margowati S saat dikonfirmasi wartawan membenarkan peristiwa tersebut.
Menurut Happy saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku lantaran berhasil kabur. (syaf)